Share ke media
Advetorial Kutai Timur

Distransnaker Kutim Terjunkan Mahasiswa Patriot Teliti Potensi Lahan Transmigrasi di Kaliorang

24 Nov 2025 04:00:14299 Dibaca
No Photo

Kutai Timur – Upaya pemetaan potensi lahan transmigrasi di Kutai Timur kini memasuki tahap penelitian lapangan yang menjadi bagian penting dalam proses perencanaan pembangunan kawasan transmigrasi. Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Distransnaker) Kutai Timur bekerja sama dengan sejumlah mahasiswa yang diterjunkan langsung ke desa-desa untuk melihat kondisi dan potensi sumber daya secara nyata, khususnya di wilayah transmigrasi Kecamatan Kaliorang.


Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja, Roma Malau, menjelaskan bahwa kegiatan penelitian ini melibatkan para mahasiswa patriot yang telah ditugaskan sejak awal September hingga akhir Desember. Mereka berada di lapangan selama beberapa bulan untuk melakukan observasi menyeluruh terkait potensi lahan dan kebutuhan masyarakat. “Saat ini sedang dilakukan penelitian potensi lahan di tiap desa,” ujar Roma Malau.


Ia menerangkan bahwa sebanyak 11 mahasiswa ditempatkan di Kaliorang untuk menjalankan tugas observasi lapangan, melakukan pengumpulan data, verifikasi, serta menganalisis potensi lahan yang dapat dikembangkan menjadi pusat kegiatan ekonomi produktif di kawasan transmigrasi. “Patriot mahasiswa yang diterjunkan sejak September hingga Desember berjumlah 11 orang dan ditempatkan di Kaliorang selama empat bulan untuk melihat potensi secara langsung,” jelasnya.


Roma menegaskan bahwa hasil penelitian lapangan ini sangat penting karena akan menjadi dasar pemerintah daerah dalam merumuskan berbagai kebijakan pengembangan kawasan transmigrasi ke depan. Kebijakan tersebut diharapkan dapat lebih berorientasi pada pemberdayaan masyarakat lokal serta peningkatan nilai ekonomi lahan yang tersedia.


Ia berharap kegiatan ini tidak hanya menghasilkan data teknis, tetapi juga membuka ruang kolaborasi antara pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan masyarakat untuk mendorong pembangunan kawasan transmigrasi yang mandiri, produktif, dan berkelanjutan di Kutai Timur. (SH/ADV)