Share ke media
Populer

Hamdiah Harapkan Kesejahteraan Guru Di Daerah Terpencil Perlu Mendapat Perhatian

14 Jul 2025 07:00:46304 Dibaca
No Photo
Hamdiah Harapkan Kesejahteraan Guru Di Daerah Terpencil Perlu Mendapat Perhatian

TENGGARONG - Anggota komisi IV DPRD Kabupaten Kukar Hamdiah Z mengharapkan, Pemerintah daerah lebih memperhatikan guru agar dapat semangat dalam menjalankan tugasnya yakni kesejahteraannya, terutama di daerah terpencil.

Menurut politisi Nasdem ini, guru perlu mendapat perhatian khusus melalui kebijakan nyata dan penghasilan yang layak. kesejahteraan guru adalah investasi besar bagi masa depan pendidikan dan kemajuan bangsa.

“Pemerintah Daerah harus bisa meningkatkan kesejahteraan guru di wilayah terpencil yang ada di Kabupaten Kutai Kartanegara. Saya rasa ini yang harus menjadi perhatian pemerintah agar guru-guru yang ada di wilayah terpencil terjamin kesejahteraannya,” ungkap Hamdiah belum lama ini.

Untuk itu lanjut Hamdiah, DPRD Kukar berencana mengajukan kebijakan untuk memberikan insentif khusus bagi guru yang bertugas di daerah terpencil.

“Selain itu, peningkatan fasilitas pendidikan juga akan menjadi fokus, termasuk penyediaan sarana dan prasarana yang memadai. Langkah ini diharapkan bisa memberikan motivasi bagi guru untuk terus bertahan dan memberikan pengajaran terbaik bagi anak-anak di wilayah pedalaman, ” tuturnya.

Ia juga memastikan, bahwa DPRD Kukar berkomitmen untuk mengadakan pelatihan-pelatihan khusus bagi guru-guru di daerah terpencil agar mereka dapat mengembangkan kemampuan dan menghadirkan metode pembelajaran yang lebih efektif.

Ia menambahkan, pihaknya ingin mendorong peningkatan kesejahteraan bagi guru yang melakukan pengabdian di Kukar.

Langkah ini dinilai penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan khususnya di daerah terpencil, yang seringkali tertinggal dibandingkan dengan wilayah perkotaan.

“Insya Allah kami DPRD akan memberikan mereka dukungan dan akan memberikan suatu pengarahan atau membuatkan suatu regulasinya sehingga mereka bisa sejahtera,” tutupnya.