Share ke media
Advetorial Kutai Timur

Peran PKK Batu Ampar Jadi Ujung Tombak Pembangunan Sosial

30 Nov 2025 05:00:28299 Dibaca
No Photo

Kutai Timur — Di tengah keterbatasan infrastruktur dan jarak antardesa yang cukup jauh, peran Tim Penggerak-Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Kecamatan Batu Ampar menjadi motor utama dalam mendukung pembangunan sosial masyarakat. 

Berbagai program mulai dari pemberdayaan perempuan, pelatihan keterampilan rumah tangga, hingga pencegahan stunting dijalankan secara aktif dengan dukungan penuh pemerintah kecamatan dan desa.

Camat Batu Ampar, Suriansyah, menegaskan bahwa PKK memiliki peran strategis dalam mendukung berbagai program Pemerintah Daerah (Pemda).

“PKK Kecamatan bersinergi dengan PKK Desa. Mereka itu motor penggerak utama, terutama dalam program stunting dan pemberdayaan keluarga,” ujar Suriansyah saat diwawancarai.

Menurutnya, keterlibatan PKK membuat banyak program berjalan lebih cepat karena langsung menyentuh masyarakat. “Kalau yang turun ibu-ibu PKK, hasilnya lebih efektif. Mereka tahu bagaimana menyampaikan pesan ke keluarga,” sambungnya.

Selain fokus pada gizi dan kesehatan keluarga, PKK juga aktif dalam kegiatan pelatihan keterampilan rumah tangga, seperti pembuatan olahan nanas, madu, makanan ringan, hingga kerajinan tangan. 

Pemerintah daerah mendukung kegiatan ini melalui pendampingan, pelatihan, serta bantuan alat produksi sederhana, sehingga para ibu bisa mengembangkan usaha kecil di rumah.

“Kita terus dorong agar mereka punya usaha kecil di rumah. Pemerintah bantu sertifikasi halal dan pengemasan agar produknya bisa dipasarkan lebih luas,” jelas Suriansyah.

Program-program ini bukan hanya meningkatkan pendapatan keluarga, tetapi juga memperkuat ketahanan sosial masyarakat desa. PKK berperan sebagai penghubung antara pemerintah dan masyarakat, memastikan pesan dan program pembangunan dapat diterapkan secara efektif di tingkat rumah tangga.

Selain itu, PKK Batu Ampar juga aktif mengedukasi masyarakat tentang pola hidup sehat, pemenuhan gizi keluarga, serta pentingnya perencanaan ekonomi keluarga. Sinergi antara PKK, pemerintah desa, dan masyarakat diyakini mampu menciptakan desa yang produktif dan mandiri, sekaligus menjadi contoh bagi kecamatan lain.

Dengan dukungan penuh pemerintah, PKK Batu Ampar menunjukkan bahwa pembangunan sosial tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi hasil kolaborasi masyarakat dan pemerintah dari tingkat paling dasar. 

Keberhasilan ini menegaskan bahwa pemberdayaan perempuan dan keluarga merupakan fondasi utama dalam membangun kesejahteraan dan ketahanan sosial masyarakat desa.(ADV/TS)